MEDAN, Waspada.co.id – Kenaikan harga gula di pasar sudah mencapai Rp17.000 per kg. Masyarakat merasakan dampak kenaikan harga gula tersebut.
Harga gula pasir di Kota Medan tercatat mengalami kenaikan setelah Harga Eceran Tertinggi (HET) gula pasir ditetapkan sebesar Rp17.000 per kg oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas). Hal ini merujuk kepada Pedoman Harga Pangan Sederhana (PIHPS).
“Saat ini harga gula pasir di pasar mencapai Rp17.000 per kg, bukan hanya kami sebagai pedagang yang merasa terbebani, tetapi masyarakat juga mulai mengeluh,” ujar Pedagang Sembako di Pasar Bakti Medan, Jumat (17/11).
Kenaikan harga gula juga mendapat komentar dari sejumlah masyarakat di Kota Medan. Pasalnya, kenaikan harga gula begitu drastis dari harga normal.
“Harganya naik tajam sekali, biasanya hanya Rp14.000 per kg, sekarang sudah menjadi Rp17.000, ini benar-benar beban bagi masyarakat yang membutuhkan gula dalam kehidupan sehari-hari,” ungkap Risma, seorang ibu rumah tangga.
Ayu, seorang pedagang warung kopi di kawasan Jalan Asia, juga mengungkapkan hal yang sama. Dengan kenaikan harga gula, hal ini tentu mempengaruhi harga kopi dan teh manis yang dijualnya.
“Kami merasa bingung, jika kami naikkan harga, takutnya barang tidak laku terjual. Tetapi jika tidak dinaikkan, kami mengalami kerugian. Kami hanya berharap pemerintah dapat mengembalikan harga gula menjadi normal,” tegasnya. (wol/eko/d1)
Editor: Ari Tanjung
