Kesiapan KAI Sumut Menghadapi Angkutan Nataru Tahun 2024

by -385 Views

Masa Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 akan segera dimulai. Selama 18 hari, sejak 21 Desember 2023 sampai dengan 7 Januari 2024, segenap insan KAI bersiaga menjalani Nataru 2023/2024, termasuk KAI Divre I SU.

Dalam rangka menghadapi masa angkutan libur Nataru, banyak hal yang telah disiapkan KAI Divre I Sumut. Dari sisi keamanan, kenyamanan, pelayanan di atas kereta api maupun di area stasiun, hingga kesiapan sarana dan prasarana.

Pada masa angkutan Nataru nanti, Manajemen PT KAI Divre I Sumut akan mengoperasikan 16 KA, dengan rincian 12 KA Jarak Jauh dan 4 KA Lokal.

Vice President Divre I Sumut, Mohamad Arie Fathurrochman menuturkan detail KA yang beroperasi di masa angkutan Nataru wilayah Divre I Sumut.

“KA Jarak Jauh (KA Sribilah Utama (Medan-Rantauprapat PP) dengan total 6 KA , KA Putri Deli (Medan-Tanjung Balai PP) total 6 KA, KA Lokal Siantar Ekspress (Medan-Siantar PP) total 4 KA,” tuturnya, Selasa (28/11).

Dari sisi sarana, PT KAI Divre I Sumut telah menyiapkan 71 armada kereta siap guna setiap harinya dan armada lokomotif sebanyak 31 lokomotif setiap hari.

“Keselamatan perjalanan kereta api juga tidak lepas dari dukungan kesiapan sisi jalur rel kereta api. Divre I Sumut telah melakukan pemetaan area-area yang butuh perhatian khusus, total terdapat ada 9 titik yang terbagi menjadi, 2 titik rawan longsor, 6 titik rawan banjir dan 1 titik rawan ambles,” ungkapnya.

Demi memastikan perjalanan kereta api selalu aman dan lancar di jalur rel saat masa angkutan Nataru, tahun ini PT KAI Divre I Sumu kembali menambah petugas ekstra, yakni sebanyak 42 PJL ekstra, 9 penjaga di daerah perlu perhatian khusus dan 2 Petugas Pemeriksa Jalur ekstra.

“Selain itu kita juga menyiagakan alat material untuk siaga (AMUS) berupa batu balast, bantalan, rel, pasir, dan lainnya di 13 titik,” ujarnya lagi.

Sementara untuk pengamanan, KAI Sumut akan menyiagakan 230 personel yang terdiri dari 195 dari internal Divre I SU (75 Polsuska, 120 PKD/security) dan 35 personel eksternal (Pabin, Babin, Polri dan TNI).

“Kita juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara agar berhati-hati saat melewati perlintasan sebidang pada masa angkutan Nataru. Pasalnya, akan terdapat kereta api tambahan yang dioperasikan, sehingga intensitas KA melintas akan bertambah dari jadwal biasanya,” jelasnya.

“Khusus perlintasan sebidang, KAI Sumut total memiliki 448 perlintasan sebidang. Dengan pembagian, 111 perlintasan resmi dan dijaga, 337 perlintasan tidak resmi. Sedangkan untuk perlintasan tidak sebidang terdapat 17 flyover dan 18 underpass,” tandasnya. (wol/eko/d2)

Editor: Ari Tanjung