Kementerian Perhubungan Sediakan Shuttle Bus Gratis untuk Mengatasi Kemacetan di Bandara Ngurah Rai – Waspada Online

by -88 Views

JAKARTA, Waspada.co.id – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Bali menyediakan shuttle bus gratis. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan kendaraan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai, Kabupaten Badung, Bali.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Hendro Sugiatno mengatakan, pihaknya telah melakukan sejumlah langkah antisipasi untuk kelancaran arus lalu lintas di ruas tersebut. Langkah ini sebagai respons terhadap video viral penumpang yang terjebak macet dan berjalan kaki di Tol Mandara karena kendaraan mengular menuju bandara.

“Mulai sore ini (30/12) pukul 16.00 WITA, akan disediakan shuttle bus gratis dengan melakukan pemindahan operasi Trans Sarbagita dan Trans Metro Dewata,” kata Dirjen Hendro, seperti yang dikutip dari keterangan pers yang diterima di Jakarta, Sabtu (30/12/2023).

Rute shuttle bus meliputi Simpang Pesanggaran-Bandara, Nusa Dua-Bandara, dan Sentral Parkir-Bandara. Titik pemberangkatan disediakan di Akses Jalan Tol Pesanggaran, Sentral Parkir Nusa Dua, dan Sentral Parkir Kuta. Hendro menyampaikan, shuttle bus akan beroperasi hingga 1 Januari 2024 dimulai pukul 16.00 hingga 24.00 WITA dengan lima armada.

“Kami menyediakan armada dengan kapasitas 20 penumpang per bus dan diharapkan wisatawan dapat memanfaatkan shuttle bus gratis ini dan membantu mengurai kemacetan,” kata Hendro.

Trans Metro Dewata merupakan Teman Bus dengan tipe layanan buy the service yang disediakan Ditjen Perhubungan Darat dan Trans Sarbagita dikelola oleh Pemprov Bali. Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Bali Bersama Dishub Bali juga akan melakukan beberapa langkah antisipasi untuk mencegah kemacetan.

Apabila mulai terjadi kepadatan tinggi di bundaran Ngurah Rai akan dilakukan pengalihan sebagian lalu lintas ke arah jalan tol Bali Mandara. “Agar dapat dipastikan juga, tidak ada kemacetan pada akses Krisna Oleh-Oleh By Pass Ngurah Rai,” lanjut Hendro.

Dia berharap, langkah antisipasi tersebut dapat dimanfaatkan para pengguna kendaraan dan juga wisatawan yang menikmati liburan di Pulau Dewata. Hal ini merespons tingginya wisatawan yang datang ke Bali pada liburan Nataru 2023/2023. (wol/republika/eko/d1)