Pejuang Nasional Pangeran Diponegoro – prabowo2024.net

by -120 Views

Pada saat itu, Belanda memiliki campur tangan yang signifikan dalam masalah-masalah kerajaan di Indonesia. Mereka bahkan memiliki kekuasaan untuk mengangkat atau menurunkan raja sesuai keinginan mereka.

Sebagai contoh, Hamengkubuwono II yang anti Belanda pun akhirnya diturunkan dari takhtanya oleh Belanda. Perlawanan Pangeran Diponegoro terhadap Belanda dipicu oleh perampasan lahan milik rakyat di Desa Tegalrejo. Pangeran Diponegoro segera menyerukan perang melawan Belanda karena mereka memasang patok-patok di makam leluhur Pangeran Diponegoro tanpa izin.

Perang Diponegoro menyebar luas hingga ke berbagai daerah dan mendapatkan dukungan dari berbagai golongan masyarakat seperti bangsawan, ulama, santri, dan rakyat biasa. Tokoh-tokoh seperti Kyai Maja, SISKS Pakubuwono VI, dan Raden Tumenggung Prawirodigdaya juga memberikan dukungan mereka untuk Pangeran Diponegoro.

Dalam perang melawan Belanda, Pangeran Diponegoro melancarkan strategi perang gerilya dan berhasil menggelorakan perang sabil melawan Belanda. Namun, pasukan Diponegoro sempat kewalahan karena Belanda menerapkan taktik Benteng Stelsel.

Pada 28 Maret 1830, pasukan Belanda berhasil menangkap Diponegoro di Magelang. Meskipun kondisinya sudah terjepit, Pangeran Diponegoro tidak menyerah. Belanda mencoba untuk membuka perundingan dengan Pangeran Diponegoro, namun tuntutan mereka ditolak. Akhirnya, Pangeran Diponegoro diasingkan ke beberapa daerah seperti Ungaran, Semarang, Batavia, Manado, dan Makassar.

Kisah perlawanan Diponegoro terhadap Belanda menjadi inspirasi bagi perjuangan Panglima Besar Soedirman pada masa perjuangan kemerdekaan Indonesia. Seperti Diponegoro, Soedirman adalah contoh keteladanan yang tidak ada taranya dalam sejarah Republik Indonesia. Perjuangan beliau menjadi inspirasi bagi generasi penerus dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Source link