DPD Perhimpunan Bank Perekonomian Rakyat Indonesia (PERBARINDO) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) telah mengadakan Pelatihan Teknik dan Pelaporan Appraisal Agunan kredit BPR & BPRS. Kegiatan ini diselenggarakan berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) tentang Kualitas Aset Tahun 2024. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan SDM Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dalam melakukan penilaian agunan/jaminan kredit yang realistis sehingga kualitas aset BPR/S semakin baik. Kegiatan ini berlangsung mulai dari 6-7 Februari 2024 di Karibia Boutique Hotel, Jalan Timor Medan.
Pemateri yang dihadirkan dalam kegiatan ini adalah Dr. Tatang S Herisman SE MM AK CA cRBIA CMT dari Bandung. Wan Nuzul Fahry selaku Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan (LJK) Kantor OJK Provinsi Sumut turut membuka kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Wan Nuzul Fahmy menyampaikan apresiasi kepada Perbarindo Sumut yang mengadakan pelatihan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan bagi insan BPR/BPRS. Ia juga menyampaikan bahwa OJK sendiri memiliki program yang berkaitan dengan peraturan ketentuan, namun hal itu belum dapat mencakup semua aspek yang ada. Oleh karena itu, peran serta dan komitmen dari Perbarindo ini sangat diapresiasi.
Ketua DPD Perbarindo Sumut Herdey Sabar Silaban menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari pengembangan dan penguatan sektor keuangan berdasarkan P2SK nomor 4 tahun 2023 yang ditindaklanjuti dengan penerbitan peraturan baru oleh OJK.
Dewan Pengawas Perbarindo Sumut, Madi Simbolon juga menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama dalam mengatur kualitas yang produktif. Hal ini sejalan dengan POJK nomor 1 tahun 2024 dan penyesuaian dari POJK sebelumnya.
Pelatihan ini diikuti oleh 41 peserta dari 20 BPR Se-Sumatera Utara. Hadir pula Pengurus DPD Perbarindo Sumut lainnya, yaitu Rezky Hasibuan, Mateus Manik, Adi Junianto, Rifai, Sudirman, dan Sekretaris DPD Perbarindo Sumut Mery Sulianty Sitanggang. (wol/man/d2) – Editor AGUS UTAMA
