Firman Soebagyo: Isu Penyetelan 5 Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Perlu Diwaspadai

by -80 Views

Jakarta, Waspada.co.id – Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Firman Soebagyo, mengaku tidak mengetahui kabar bahwa partainya akan mendapatkan lima kursi menteri dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Namun, jika hal tersebut benar, pasti ada pertimbangan politik yang membuat partai dengan lambang pohon beringin itu mendapatkan kursi-kursi tersebut.

Ia menyatakan bahwa pertimbangan politik pertama adalah ketika Partai Golkar pertama kali mendeklarasikan Gibran sebagai calon wakil presiden (cawapres). Menurutnya, Gibran menjadi salah satu faktor kemenangan Prabowo dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

“Pertimbangan-pertimbangan tersebut, yang pertama adalah bahwa Golkar kemarin dalam prosesnya juga mencalonkan dan salah satunya yang menjadi poin kemenangan adalah Mas Gibran yang diusung oleh Golkar,” kata Firman seperti dilansir dari republika, Senin (18/3).

Kedua, Partai Golkar diyakininya akan menjadi pemenang kedua dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024. Ada kemungkinan partai berlambang pohon beringin tersebut akan mendapatkan lebih dari 100 kursi di DPR.

“Dan Alhamdulillah, untuk ke depan di legislatif, Golkar akan mendapatkan posisi kursi yang cukup signifikan. Jadi, ini adalah kalkulasi politik tentu saja, dan kalkulasi politik ini yang mungkin akan direpresentasikan,” ujar Firman.

Meskipun demikian, Firman menjelaskan bahwa saat ini belum ada pembicaraan terkait kabinet antara Prabowo dan ketua umum partai politik Koalisi Indonesia Maju. Penyusunan kabinet juga merupakan hak prerogatif Prabowo.

“Tentu, itu nanti akan menjadi domain Ketua Umum dengan presiden terpilih,” kata anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR itu.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan bahwa Prabowo hingga saat ini belum membahas susunan kabinet. Namun, Prabowo diyakini akan mempertimbangkan untuk menunjuk beberapa menteri dari Kabinet Jokowi untuk menjabat kembali.

“Tentu saja presiden terpilih (Prabowo) akan memperhatikan kinerja Kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin yang dianggap masih cukup kapabel dan layak untuk dilanjutkan dalam kerjasama dengan Prabowo-Gibran,” ujar Muzani kepada wartawan di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta Selatan, Selasa (20/2/2024) malam.

Muzani mengaku belum mengetahui siapa saja menteri Kabinet Jokowi yang akan dipertimbangkan untuk masuk ke kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Ia juga menyatakan bahwa tidak memiliki hak untuk berbicara mengenai kursi menteri. “Itu hak prerogatif presiden terpilih,” katanya.

Muzani menegaskan bahwa daftar calon menteri kabinet Prabowo-Gibran yang beredar di media sosial dalam beberapa hari terakhir tidak benar. Menurutnya, informasi tersebut hanya spekulasi dari orang-orang karena Prabowo belum membahas susunan kabinet.

“Pak Prabowo dan Mas Gibran masih menunggu keputusan real count dari KPU yang memiliki kewenangan untuk menetapkan pemenang pemilu. Setelah itu, saya pikir Pak Prabowo akan memikirkan hal-hal lainnya,” ucap Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu.