LUBUKPAKAM, Waspada.co.id – Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445H/2024M, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Lubuk Pakam berhasil memberikan senyum bagi 12 keluarga miskin yang berada di wilayah kerja PLN UP3 Lubuk Pakam.
Senyum 12 keluarga ini terpancar karena mereka mendapatkan Bantuan berupa pemasangan listrik baru gratis, bantuan sembako dan uang tunai untuk menyambut hari raya idul fitri.
Kegiatan ini dilakukan pada Hari Jumat dan Sabtu (5-6 April 2024) YBM PLN UP3 Lubuk Pakam bersama dengan pegawai PLN UP3 Lubuk Pakam melakukan penyalaan program bantuan listrik gratis di kediaman Penerima Bantuan.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lubuk Pakam, Hiro Pingkir Pardede bersama dengan Ketua YBM PLN UP3 Lubuk Pakam, Muhammad Apip Muttaqin menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program bantuan selama bulan Ramadhan yang telah dicanangkan YBM PLN.
“Selama bulan Ramadhan PLN bersama dengan YBM bersinergi untuk menjalankan program bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Kami harap bantuan tersebut dapat meringankan,” tutur Hiro.
Seniwati, salah satu penerima bantuan pasang baru listrik gratis menyampaikan rasa senangnya dan mengucapkan terima kasih kepada YBM PLN atas bantuan yang telah diberikan.
“Terima Kasih kepada PLN dan YBM PLN atas bantuan yang diberikan. Saya senang dan sangat terbantu sekali. Terima kasih,” kata Wati.
Di tempat terpisah, General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara Saleh Siswanto mengapresiasi kegiatan sosial yang dilakukan oleh PLN UP3 Lubuk Pakam dalam membantu dan meringankan beban saudara-saudara kita yang kurang beruntung.
“Apresiasi buat PLN UP3 Lubuk Pakam yang telah menginisiasi kegiatan bakti sosial ini. Semoga kegiatan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita agar dapat merayakan Idul Fitri dengan hikmat,” ungkap Saleh.
“Melalui rasa kebersamaan dan kepedulian ini, kiranya dapat tercipta suasana yang penuh kekeluargaan dan kebersamaan di bulan yang suci. PLN berharap semangat ini terus tumbuh, tidak hanya pada bulan Ramadhan, tetapi juga berlanjut seterusnya,” tandasnya. (wol/eko/d2)
Editor: Ari Tanjung
