BI Sumut Mengajak Pelaku UMKM untuk Memasarkan Produk di FeKDI & KKI – Waspada Online

by -64 Views

MEDAN, Waspada.co.id – Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumatera Utara membawa 18 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) asal Sumatera Utara dalam acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) dan Karya Kreatif Indonesia 2024 (KKI).

KKI bersinergi dengan FEKDI 2024 dengan mengambil tema wilayah Sumatera Utara dengan tagline #HamajuonNagari yang berarti “Kemajuan Negeri”. Acara ini mengusung tema “Sinergi Memperkuat Ekonomi dan Keuangan Digital serta Inklusif untuk Pertumbuhan yang Berkelanjutan”.

Kepala BI Sumut, I.G.P Wira Kusuma mengatakan bahwa KKI adalah kegiatan yang mendukung perkembangan UMKM Sumatera Utara. Dari Sumatera Utara, ada 18 produk UMKM yang dianggap memiliki potensi untuk bersaing dengan produk-produk industri kreatif dari daerah lain di Indonesia.

“BI Sumut membawa 18 pelaku UMKM ke KKI 2024, termasuk 8 produk offline dan 10 produk online. Di antaranya ada Ulos Sianipar, Dame Ulos dari Sibolga, Rakit Tenun dari Toba, dan lain-lain,” kata Wira.

Produk-produk UMKM dari Sumatera Utara ini memiliki kualitas bagus dan bernilai jual tinggi. Wira berharap agar para pelaku UMKM dapat mengembangkan desain yang menarik serta menguasai digitalisasi untuk membuat nilai tambah bagi produk Wastra.

“Dalam satu hari pertama penjualan sudah mencapai Rp80 juta dan masih banyak yang dari penjualan online. Puncaknya pada Sabtu dan Minggu, diharapkan dapat habis terjual,” ujar Wira.

Bank Indonesia Sumatera Utara bangga dengan pencapaian tersebut. Salah satu produk Wastra binaan Bank Sumut menjadi primadona dan mencuri perhatian saat acara fashion show di hadapan Presiden Joko Widodo.

“Wastra Sumatera Utara yang dipamerkan telah didesain oleh desainer ternama sehingga menarik perhatian banyak orang. Harapannya, sinergi antara BI dan pelaku UMKM dapat terus berjalan untuk meningkatkan produk UMKM yang diminati tidak hanya di Sumatera Utara, tetapi juga di tingkat nasional dan internasional,” kata Wira. (wol/eko/d1)

Editor: Ari Tanjung