Ketua DPP Partai Golkar Meminta Penyelenggaraan Pemilihan Plt Ketum Dilakukan melalui Musyawarah Mufakat – Waspada Online

by -125 Views

Jakarta, Waspada.co.id – DPP Partai Golkar akan mengadakan rapat pleno untuk memilih pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum pengganti Airlangga Hartarto. Agenda tersebut akan diadakan pada Selasa (13/8).

Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, mengimbau kepada semua kader partai berlambang pohon beringin itu agar dalam pemilihan nantinya dilakukan dengan cara musyawarah untuk mufakat.

“Sebaiknya rapat pleno besok dilakukan dengan cara musyawarah untuk mufakat. Saya kira pengurus Pleno DPP Partai Golkar akan lebih mengutamakan soliditas,” kata Ace kepada wartawan, Senin (12/8).

Menurut Ace, semua sosok wakil ketua umum (waketum) dianggap memiliki kapasitas untuk menjadi Plt Ketum Golkar.

“Tentang nama-nama yang akan dipilih dalam rapat pleno untuk menjadi Plt Ketua Umum Partai Golkar, semua pengurus memiliki kemampuan untuk mengisi posisi tersebut,” katanya.

Hal yang sama disampaikan oleh Ketua DPP Partai Golkar Meutya Hafid.

Ia menegaskan bahwa tidak perlu dilakukan pemungutan suara dalam pemilihan Plt Ketum pada rapat pleno yang akan diadakan besok.

“Menyarankan para waketum untuk duduk bersama musyawarah mufakat untuk Plt Ketum, sehingga pleno dapat berjalan dengan kondusif,” katanya.

Meutya mengingatkan bahwa menjaga soliditas sangat penting dan para calon yang akan bersaing diharapkan menjaga dengan cara yang beradab.

“Para kader masih terkejut dengan keputusan Ketum (Airlangga), jangan dipaksa untuk melakukan pemungutan suara,” katanya.

Sebelumnya, Airlangga mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketum Partai Golkar pada Minggu (11/8).

Airlangga menyatakan bahwa ia mundur dari Golkar untuk menjaga keutuhan partai dan memudahkan transisi pemerintahan.

Dalam pengunduran diri tersebut, Airlangga juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan Presiden Terpilih Prabowo Subianto. (wol/kompastv/ryp/d2)