Mini Cooper Listrik Diperbarui dengan Kit AC Schnitzer untuk Penampilan Lebih Garang
Mini telah menggeser Cooper listrik ke platform yang dikembangkan bersama Great Wall Motor dari Cina, sehingga memberikan mobil listrik yang lebih baik dari sebelumnya. Namun, peningkatan ini sedikit mengurangi kesan go-kart pada pengendalian mobil. Namun, dengan adanya modifikasi dari AC Schnitzer, rasa berkendara Cooper SE bisa semakin ditingkatkan tanpa mengorbankan jarak tempuh. AC Schnitzer menawarkan perubahan suspensi dan komponen aero yang membuat mobil terlihat lebih agresif dan lebih unggul dalam menaklukkan tikungan.
Perubahan terbesar terletak pada suspensi yang lebih kaku, dengan penurunan tinggi bagian depan dan belakang mobil serta penggunaan velg AC1 19 inci dengan ban berukuran 225. AC Schnitzer juga menambahkan splitter depan dan spoiler atap kecil untuk meningkatkan aerodinamika mobil. Bagian dalam mobil hanya memiliki pijakan kaki aluminium yang membuat interior terasa lebih sporty. Meski demikian, fokus tetap pada layar infotainment bundar dengan teknologi OLED yang unik.
Modifikasi suspensi yang lebih kaku tidak hanya memperbaiki kemampuan mobil dalam menikung, tetapi juga dapat meningkatkan jarak tempuh. Dengan tinggi mobil yang lebih rendah, Mini Cooper SE dapat mencapai jarak tempuh WLTP hingga 402 km untuk model 218 hp dan 372 km untuk model 258 hp. Meskipun kit ini dirancang khusus untuk model tertentu, AC Schnitzer mengklaim bahwa suku cadangnya cocok untuk semua varian Mini listrik.
Harga untuk kit lengkap dari AC Schnitzer belum diumumkan, namun suku cadangnya bisa dipesan secara terpisah. Mini Cooper SE sendiri telah mendapat banyak pujian untuk desain eksteriornya yang bersih, interior yang unik, dan peningkatan jarak tempuhnya. Namun, karakter mengemudi mobil ini bisa ditingkatkan dengan suspensi yang lebih baik dan roda serta ban yang lebih agresif. Dengan perubahan dari AC Schnitzer, Mini Cooper Listrik menjadi lebih garang dan menjanjikan pengalaman berkendara yang lebih memuaskan.
