Stelvio, SUV pertama Alfa Romeo, telah ada selama hampir satu dekade namun tetap diminati dan menarik untuk dikendarai di segmen yang menantang. Generasi kedua Stelvio menjadi semakin penting karena harus menghadapi elektrifikasi. Meskipun pengungkapan resmi akan dilakukan akhir tahun ini, kami sudah mendapatkan gambaran tampilan eksteriornya melalui alat merek dagang. Desain Stelvio terbaru menunjukkan perubahan total dibandingkan dengan model sebelumnya, dengan tidak adanya ujung knalpot menunjukkan versi listrik murni akan hadir. Namun, Alfa Romeo juga akan menyediakan varian dengan mesin konvensional yang lebih terjangkau.
Kisi-kisi depan yang khas adalah ciri khas Alfa Romeo pada Stelvio, sementara bagian lainnya mengusung desain yang cukup berbeda dan modern. Dengan lampu daytime running ramping di bagian atas dan set LED terpisah yang “tersembunyi” di bumper, desain Stelvio terbaru menghadirkan kesan yang lebih futuristik. Perubahan ukuran juga terlihat pada profil Stelvio yang baru, dengan tampilan dua warna dan gagang pintu rata yang memperkuat aerodinamika. Di bagian belakang, lampu belakang yang unik dan wiper belakang yang konvensional menambahkan sentuhan modern pada desainnya.
Alfa Romeo tidak ragu untuk membuat perubahan signifikan pada desain Stelvio generasi kedua, dengan mengusung detail yang lebih berani dan simultan. Dengan rencana peluncuran Giulia baru yang akan mengikuti debut SUV-nya, Alfa Romeo menggunakan platform STLA Large untuk kedua kendaraan tersebut. Di samping itu, meskipun terdapat spekulasi tentang mesin yang akan digunakan, Alfa Romeo berkomitmen untuk tetap menggunakan mesin twin-turbo, 2.9 liter V6 pada Stelvio. Meskipun Stelvio baru tidak akan segera mendapatkan pembaruan mesin, Alfa Romeo menjanjikan kesinambungan pada identitasnya yang dihargai penggemar.