Program MBG: Menuju Kemerdekaan Gizi yang Sehat

by -69 Views

Perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia bukanlah sekadar seremoni, melainkan pengingat akan cita-cita luhur bangsa. Kemerdekaan sejati bukan hanya dari penjajahan, tetapi juga dari kelaparan, kebodohan, dan ketertinggalan. Seiring dengan semangat tersebut, Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hadir sebagai implementasi nyata kemerdekaan gizi di Indonesia. Program ini bukan sekadar bantuan makanan, tetapi juga merupakan investasi dalam masa depan anak-anak Indonesia.

Melalui MBG, jutaan anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita di seluruh Indonesia dapat menikmati makanan bergizi setiap hari. Program ini tidak hanya meningkatkan konsentrasi dan prestasi anak-anak di sekolah, tetapi juga mendukung pertumbuhan fisik dan perkembangan otak. Dengan begitu, MBG menjadi landasan bagi generasi mendatang menuju visi Indonesia Emas 2045.

Dewan Pakar Badan Gizi Nasional (BGN) Ikeu Tanziha menyatakan bahwa MBG telah menunjukkan dampak positif pada kenaikan Indeks Massa Tubuh (IMT) anak-anak dan remaja di daerah penerima program ini. Selain itu, MBG juga berkontribusi pada peningkatan konsentrasi belajar siswa dan kemampuan kognitif. Tak hanya berdampak pada kesehatan dan pendidikan, MBG juga memperkuat perekonomian masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja baru melalui dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) serta mendukung UMKM dan BUMDes dalam penyediaan bahan baku.

Suratina, seorang nenek yang bekerja di SPPG Seyegan 01, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, merasakan manfaat dari program MBG. Dia tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk bekerja namun juga merasa senang dengan interaksi sosial di dapur SPPG. Melalui program ini, tidak hanya kemerdekaan gizi yang diwujudkan, tetapi juga kemandirian ekonomi dan pemberdayaan masyarakat secara luas.

Source link