Porsche menangguhkan rencana kendaraan listrik SUV tiga baris unggulannya dan memilih untuk fokus pada mesin bensin dan powertrain hibrida plug-in. CEO Porsche, Oliver Blume, mengumumkan pergeseran strategi ini sebagai respons terhadap pasar yang berubah dan permintaan pelanggan yang lebih lambat dari yang diperkirakan. Porsche akan tetap mempertahankan model bertenaga gas saat ini sambil mengembangkan versi SUV tiga baris baru yang akan dilengkapi dengan mesin pembakaran. Perusahaan juga akan menunda peluncuran model kendaraan listrik tertentu, termasuk platform EV baru yang direncanakan diluncurkan pada tahun 2030-an. Meskipun perubahan ini dapat memuaskan para penggemar, pergeseran Porsche dari kendaraan listrik diperkirakan akan menyebabkan biaya sebesar € 5,1 miliar. Selain itu, Porsche menjadi salah satu produsen mobil yang merespon pasar otomotif yang bergejolak dengan tarif baru, penurunan pasar, dan perlambatan terkait mobil listrik.
Porsche Meluncurkan SUV Baru Tanpa Tenaga Listrik: Berita Terbaru
