Wakil Presiden Ingatkan Prabowo dan Mahfud MD agar Tidak Menggunakan Fasilitas Negara untuk Kampanye Pemilihan Presiden

by -152 Views

Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin mengingatkan dua menteri yang akan maju dalam Pilpres 2024 untuk mengajukan cuti dan tidak menggunakan fasilitas negara. Dua menteri tersebut adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menko Polhukam Mahfud MD.

Prabowo maju sebagai calon presiden (capres) bersama Gibran Rakabuming Raka, sementara Mahfud MD mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden (cawapres) berpasangan dengan Ganjar Pranowo.

“Saya kira ini sudah ada aturannya dalam menghadapi pemilu ini, pemilu yang lalu juga sudah ada aturannya. Jadi, jika ingin beraktivitas terkait kampanye, maka harus mengajukan cuti dan itu harus dipatuhi. Semua harus memiliki komitmen atau pakta integritas, harus seperti itu,” kata Kiai Ma’ruf dalam keterangan persnya di Pangkalanbun, Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu (25/10/2023).

Kiai Ma’ruf mengingatkan capres dan cawapres untuk mengikuti ketentuan yang berlaku dalam pilpres. Menurutnya, jika ada kontestan pilpres yang tidak mengikuti ketentuan, maka harus diberi peringatan.

“Jika melanggar, maka harus ditegakkan sesuai aturan dan tidak boleh menggunakan fasilitas negara, karena sudah ada aturannya. Jadi, jika menggunakan fasilitas negara, tentu harus diberi peringatan. Saya minta agar tidak terjadi pelanggaran,” ujarnya.

Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia tersebut meyakini bahwa jika semua pihak mampu berkomitmen untuk bertindak sesuai ketentuan, pemilu akan berjalan lancar tanpa ada kecurangan. “Saya meminta hal itu, karena jika tidak akan terus terjadi pelanggaran dan memancing reaksi publik yang tidak menguntungkan,” katanya.

Pilpres 2024 dipastikan diikuti oleh tiga pasangan capres-cawapres. Mereka adalah Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Dua di antaranya merupakan menteri aktif di pemerintahan Jokowi, yaitu Prabowo sebagai Menteri Pertahanan dan Mahfud MD sebagai Menko Polhukam.