Acil Odah Dukung Penduduk Kampung Kelayan untuk Menjadi Gubernur Kalsel

by -33 Views

Pemasangan spanduk Acil Odah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan di Kelurahan Kelayan, Banjarmasin, memunculkan berbagai reaksi dari warga. Sosok Acil Odah yang dikenal sebagai tokoh masyarakat menarik perhatian warga Kelayan. Dukungan untuk pencalonan Acil Odah ditunjukkan dengan pemasangan spanduk di berbagai lokasi strategis di Kelurahan Kelayan. Warga menyambut positif kehadiran spanduk tersebut, bahkan ada yang memasang spanduk di rumah masing-masing.

Acil Odah, yang memiliki nama lengkap Muhammad Noor, merupakan seorang politisi yang lahir di Banjarmasin pada tahun 1967. Ia memiliki latar belakang pendidikan di Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dan gelar sarjana hukum. Acil Odah memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD Kota Banjarmasin pada tahun 2004, kemudian menjadi Ketua DPRD Kota Banjarmasin pada 2014 dan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan pada 2019.

Acil Odah memiliki aspirasi untuk menjadikan Kalimantan Selatan sebagai provinsi yang maju dan sejahtera. Ia berencana untuk membangun infrastruktur, meningkatkan perekonomian, dan mengembangkan sumber daya manusia di Kalimantan Selatan. Beberapa reaksi warga Kelurahan Kelayan terhadap pemasangan spanduk pencalonan Acil Odah sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan adalah beragam.

Ada warga yang mendukung Acil Odah karena menganggapnya memiliki pengalaman dan prestasi yang baik selama menjabat sebagai Wali Kota Banjarmasin. Namun, ada pula warga yang menolak pencalonan Acil Odah karena tidak puas dengan kinerjanya selama memimpin Kota Banjarmasin terutama dalam menangani banjir dan kemacetan lalu lintas.

Kampung Acil Odah di Kelurahan Kelayan Banjarmasin memasang spanduk dukungan untuk pencalonan Acil Odah sebagai Gubernur Kalimantan Selatan. Pemasangan spanduk ini menjadi pembicaraan di tengah dugaan pencucian uang oleh seorang Hakim Agung. Walaupun tidak ada hubungannya langsung, munculnya spanduk tersebut menjadi sorotan di tengah-tengah perpolitikan.

Pemasangan spanduk pencalonan Acil Odah memiliki potensi dampak jangka panjang pada pemilihan gubernur Kalimantan Selatan. Spanduk-spanduk tersebut dapat meningkatkan peluang Acil Odah untuk menjadi Gubernur Kalimantan Selatan dan menekan kandidat lain untuk bekerja lebih keras dalam kampanye mereka.

Tim kampanye Acil Odah menerapkan berbagai strategi untuk menjangkau pemilih dan mempromosikan pencalonannya, termasuk penjangkauan akar rumput, kampanye media sosial, dan acara publik. Berdasarkan jajak pendapat, Acil Odah berada di posisi ketiga dengan elektabilitas 15%, namun masih memiliki peluang untuk memenangkan pemilihan gubernur Kalsel.

Di akhir artikel, disebutkan bahwa kehadiran spanduk Acil Odah di Kelurahan Kelayan menjadi sorotan menjelang Pemilihan Gubernur Kalimantan Selatan 2024. Ke depan, pencalonan Acil Odah akan menjadi perbincangan dan penantian di tengah masyarakat jelang Pemilihan Gubernur Kalsel.

Source link