PT Elnusa Petrofin (EPN), anak perusahaan PT Elnusa Tbk (ELSA), mengumumkan peluncuran program Hutan Petrofin pada tahun 2025 sebagai bagian dari komitmen mendukung target Net Zero Emission 2060. Program ini bertujuan untuk melakukan konservasi hutan secara berkelanjutan sebagai bentuk kontribusi CSR dalam mendukung Enviromental, Social & Governance (ESG).
Dengan berbagai inisiatif seperti penanaman pohon di ruang terbuka hijau, rehabilitasi lahan kritis, dan edukasi lingkungan kepada masyarakat sekitar, Program Hutan Petrofin dirancang untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi hutan dan mendorong partisipasi aktif dari berbagai pemangku kepentingan. Pohon yang ditanam termasuk jenis trembesi, mangrove, dan pohon produktif lainnya dengan total bibit yang ditanam mencapai 13.023 bibit pohon.
Manajer Corporate Communication & Relations PT Elnusa Petrofin, Putiarsa Bagus Wibowo, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung target Net Zero Emission untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan membangun masa depan yang lebih hijau. Kolaborasi dengan pemerintah desa, Dinas Lingkungan Hidup setempat, organisasi lingkungan, dan komunitas lokal juga menjadi bagian penting dalam menjalankan program ini.
Salah satu kegiatan unggulan dari Program Hutan Petrofin adalah Ekowisata Konservasi Mangrove Juru Sebrang di Belitung, yang memberikan pengalaman berwisata sekaligus edukasi lingkungan dengan menanam pohon mangrove. Program ini juga memperkuat potensi hutan mangrove sebagai destinasi pariwisata berkelanjutan untuk memberikan manfaat ekonomi pada masyarakat lokal. Dengan program ini, PT Elnusa Petrofin menegaskan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan demi mewujudkan masa depan yang lebih hijau.
