Kasus Kontroversial: OPM Serang Tenaga Pengajar di Distrik Anggruk

by -26 Views

Pada tanggal 21 Maret 2025, Organisasi Papua Merdeka (OPM) melakukan penyerangan di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Akibatnya, satu orang tewas dan enam lainnya terluka, sementara fasilitas pendidikan pun terbakar. Kapuspen TNI, Brigjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan bahwa pihaknya telah mengevakuasi tenaga pengajar dan kesehatan di daerah tersebut untuk melindungi masyarakat. Serangan ini diduga dilakukan oleh kelompok OPM pimpinan Elkius Kobak setelah menuntut sejumlah uang dari tenaga pengajar yang tidak dipenuhi, sehingga kelompok ini melakukan tindakan kekerasan dan pembakaran.

Sebagai respons cepat, TNI berhasil mengevakuasi 42 tenaga pengajar dan kesehatan dari Yahukimo ke Jayapura, serta meningkatkan pengamanan di wilayah rawan. Kristomei memastikan bahwa TNI terus mendukung perlindungan bagi tenaga pendidik dan kesehatan di Papua demi kemajuan dan masa depan masyarakat setempat. Keberadaan mereka di Papua sangat penting, dan TNI berkomitmen untuk memastikan keamanan dan stabilitas di daerah tersebut dengan tidak akan tinggal diam terhadap aksi-aksi biadab dan pengecut dari kelompok OPM.

Source link