Menjadi seorang perwira di Angkatan Laut memang merupakan suatu kehormatan besar bagi Menanda Putra Duta. Pada hari Rabu, ia menerima penghargaan Adhi Makayasa dari Akademi Angkatan Laut (AAL) dan dilantik langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta. Dalam pidatonya setelah pelantikan, Menanda menyatakan komitmennya untuk mengabdikan diri kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), bersama dengan dua ribu calon perwira remaja terbaik dari seluruh Indonesia. Kebanggaan juga dirasakan oleh keluarga Menanda, terutama sang ayah dan ibu yang datang dari Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Ayah Menanda, Suhardi, merasa sangat bangga atas prestasi putranya yang kini telah menjadi Letnan Dua Pelaut. Bahkan adik Menanda, Medi Anata Pratama, juga ikut merasakan kebanggaan tersebut karena telah bersama-sama menjalani pengabdian untuk bangsa, walaupun ia sendiri adalah seorang perwira TNI Angkatan Darat. Kisah pengabdian keluarga Suhardi menjadi inspirasi akan semangat juang dan prestasi yang membanggakan, membuktikan bahwa batas geografi tidak bisa menghentikan tekad anak bangsa dalam meraih kesuksesan. Selain Menanda, terdapat juga delapan penerima lainnya yang meraih Adhi Makayasa tahun ini dari berbagai lembaga seperti Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, Akademi Angkatan Udara, dan Akademi Kepolisian, semuanya dipilih berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia. Ini adalah bukti nyata bahwa semangat pengabdian dan dedikasi yang tinggi merupakan kunci kesuksesan di dalam berbagai profesi terkait pertahanan dan keamanan negeri.
Pengaruh Positif Adhi Makayasa AAL dari Pulau Terpencil di Lantik Prabowo
